ANALISIS EFEK PENCAHAYAAN PADA PERFORMA AUGMENTED REALITY BOOK CORAL SPONGES MENGGUNAKAN METODE MARKER-BASED TRACKING

I.K.T.A. Stanaya

Abstract


Penelitian ini bertujuan merancang aplikasi Augmented Reality Coral Sponges yang dapat dijadikan media informasi, mengimplementasikan metode Marker Based-Tracking pada aplikasi Augmented Reality Coral Sponges, serta mengujikan performa Augmented Reality Coral Sponges dengan metode Marker Based-Tracking dalam menganalisis efek pencahayaan terhadap munculnya objek tiga dimensi (3D) coral sponges. Marker-based tracking secara skema melacak kebenaran marker sebagai penanda dalam memunculkan objek tiga dimensi (3D). Aplikasi augmented reality yang terhubung dengan marker, melakukan proses pencocokan antara marker dengan objek tiga dimensi yang ditampilkan melalui perangkat smartphone. Sehingga dengan melacak kebenaran marker tersebut, maka dapat diketahui kecocokan antara marker dengan objek tiga dimensi (3D) yang ditampilkan pada layar smartphone. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui observasi secara langsung, dengan melakukan pengujian pencahayaan menggunakan tiga sumber cahaya lampu yang berbeda, adapun tiga jenis lampu yang digunakan yaitu, Lampu Bohlam 15watt, 25watt dan 40watt, Lampu Fluorescent 5watt, 18watt, dan 23watt, serta Lampu LED 5watt, 7watt, dan 16watt. Pengujian dilakukan dengan memfokuskan cahaya lampu pada marker, serta pada marker diletakkan alat light meter yang digunakan untuk mengukur satuan cahaya dalam bentuk lux. Dalam pengujian ini terdapat 198 kasus dalam memunculkan objek tiga dimensi (3D) berdasarkan tiga sumber cahaya lampu yang menyinari marker. Sehingga diperoleh data hasil pengujian yang dianalisis menggunakan pengklasifikasian berupa tabel dan juga grafik. Berdasarkan hasil dari pengklasifikasian tersebut dapat disimpulkan bahwa benar dengan adanya pencahayaan pada augmented reality book memiliki pengaruh dalam memunculkan objek tiga dimensi (3D), dan dengan adanya pencahayaan pada marker maka objek tiga dimensi (3D) dapat muncul dengan baik pada aplikasi. Adapun rentangan minimal untuk dapat memunculkan objek tiga dimensi (3D) dalam penelitian ini adalah 17,5 lux, dengan rentangan maksimal adalah 310 lux, berdasarkan 198 kasus yang telah diujikan. Dengan demikian, pencahayaan yang mengenai marker pada AR-Book perlu diperhatikan agar objek tiga dimensi (3D) dapat muncul dengan baik, sesuai dengan rancangan yang telah tersimpan pada database aplikasi augmented reality

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.23887/jik.v4i2.2770

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Diterbitkan oleh:

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA


Jl. Udayana, Kampus Tengah, Singaraja-Bali
Kode Pos 81116
Telp. 0362-22570
Homepage: http://www.undiksha.ac.id


JURNAL ILMU KOMPUTER INDONESIA Undiksha indexed by:

     

Creative Commons License