PEMANFAATAN METODE WEIGHTED PRODUCT DALAM PENENTUAN PELUANG JENIS PELANGGARAN TERDOMINAN PRAMUWISATA DI PROVINSI BALI (STUDI KASUS : DINAS SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PROVINSI BALI)

Abstract

Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Bali berfungsi sebagai pelaksana penegakan peraturan daerah, diantaranya perda pramuwisata.  Pramuwisata merupakan pemeran penting dalam memberikan dampak pertumbuhan perekonomian pariwisata Bali, dimana sumber penghasilan terbesar Bali berasal dari sektor pariwisata. Meningkatnya pelanggaran pramuwisata setiap tahunnya membuat satpol PP provinsi Bali tidak dapat menentukan peluang jenis pelanggaran untuk dijadikan rekomendasi dalam pelaksanaan penegakan Perda Pramuwisata pada tahun berikutnya. Metode Weighted Product adalah teknik pengambilan keputusan yang dilakukan terhadap pelanggaran pramuwisata sehingga dengan adanya peluang jenis pelanggaran terdominan dapat mempermudah pelaksanaan penegakan perda pramuwisata. Penelitian ini mengambil data tahun 2014-2018, dimana jenis pelanggaran pakaian adat Bali adalah jenis pelanggaran terdominan dengan rangking teratas dari setiap kriteria, sehingga jenis pelanggaran tersebut merupakan jenis pelanggaran yang dapat dijadikan rekomendasi terhadap penegakan perda Pramuwisata oleh Satpol PP Provinsi Bali.