INTERFERENSI BAHASA WEWEWA DALAM BAHASA INDONESIA TULIS MURID KELAS V SD INPRES WAIWAGHA KECAMATAN WEWEWA SELATAN KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA

PELIPUS W.KAKA ., Prof. Dr. I Made Sutama,M.Pd ., Prof. Dr. I Nyoman Sudiana, M.Pd .

Abstract


ABSTRAK

Penelitian deskriptif kualitatif ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis (1) jenis interferensi bahasa Wewewa dalam bahasa Indonesia tulis siswa, dan (2) ) tingkat interferensi bahasa Wewewa dalam bahasa Indonesia tulis siswa kelas V SD Inpres Waiwagha Kecamatan Wewewa Selatan Kabupaten Sumba Barat Daya. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SD Inpres Waiwagha Kecamatan Wewewa Selatan Kabupaten Sumba Barat Daya.. Objek penelitian ini adalah interferensi bahasa Wewewa dalam bahasa Indonesia tulis siswa kelas V SD Inpres Waiwagha Kecamatan Wewewa Selatan Kabupaten Sumba Barat Daya. Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi yaitu karangan tulis siswa dikumpulkan sebagai bahan kajian yang mengakibatkan jenis dan tingkat interferensi. Data dianalisis dengan teknik analisis kualitatif melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian/klasifikasi data, dan penarikan simpulan. Ketiga tahap ini bermanfaat untuk memilah data yang akurat aagar penelitian ini menjadi valid.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) jenis interferensi bahasa Wewewa dalam bahasa Indonesia tulis siswa kelas V SD Inpres Waiwagha Kecamatan Wewewa Selatan Kabupaten Sumba Barat Daya terjadi dalam bidang morfologi, semantik, dan sintaksis; (2) tingkat interferensi bahasa Wewewa dalam bahasa Indonesia tulis siswa kelas V SD Inpres Waiwagha Kecamatan Wewewa Selatan Kabupaten Sumba Barat Daya terjadi dalam ranah morfologi, semantik, dan sintaksis. Pada ranah morfologi terjadi interferensi pengingingkaran ketatabahasaan target. Pada ranah sintaksis ada dua jenis interferensi yaitu interferensi substitusi, dan interferensi pengingkaran ketatabahasaan target. Interferensi dalam ranah semantik adalah interferensi substitusi, terjadi karena konsepsi makna bahasa Wewewa berbeda dalam makna bahasa Indonesia. Proses interferensi dalam ranah morfologi, sintaksis dan semantik adalah proses aktif produktif karena bahasa donor secara aktif digunakan oleh subjek. Tingkat interferensi bahasa Wewewa terhadap bahasa Indonesia tulis siswa dalam ranah morfologi, semantik, dan sintaksis dapat diklasifikasikan rendah, berdasarkan karangan tulis siswa. Penelitian ini dapat memberikan masukan kepada guru,siswa bahwa salah satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar bahasa Indonesia karena masih begitu kuatnya ketergantungan mereka kepada struktur bahasa pertamanya (bahasa Wewewa). Guru sebaiknya menerapkan pembelajaran bahasa Indonesia dengan cermat dan menggunakan pendekatan sosiolinguistik.


Kata Kunci : Interferensi, bahasa Wewewa, bahasa Indonesia.

ABSTRACT

This qualitative descriptive study aims to describe and analyze (1) the interference type of Wewewa language to Indonesian language of students writing, and (2) the interference level of Wewewa language to Indonesian language of students writing on class V SD Inpres Waiwagha South Wewewa District South-West Sumba Regency. The subjects were students of class V SD Inpres Waiwagha. Object of this study is the interference of Wewewa language to Indonesian language of students writing on class V SD Inpres Waiwagha South Wewewa District South-West Sumba Regency. Data collection method used is the method of documentation. The data were analyzed through three steps, namely data reduction, data presentation, and conclusions.
The results showed that (1) the type of language interference in Indonesian Wewewa fifth grade elementary school students write Waiwagha Instruction District of South Wewewa Southwest Sumba occurred in the field of morphology, semantics, and syntax; (2) the level of interference in Indonesian language Wewewa fifth grade elementary school students write Waiwagha Instruction District of South Wewewa Southwest Sumba occur in the realm of morphology, semantics, and syntax. In the realm of grammatical morphology interference pengingingkaran targets. In the realm of syntax, there are two types of interference that substitution interference, and interference denial grammatical targets. Interference is interference in the domain of semantic substitution, occurs because Wewewa different conceptions of the meaning of language in Indonesian meaning. The process of interference in the realm of morphology, syntax and semantics is an active process of productive because the donor language is actively used by the subject. Wewewa interference level language to write Indonesian students in the realm of morphology, semantics, and syntax can be classified low, based on student essay writing. This research can provide feedback to the teacher, the students that one of the causes of student difficulties in learning Indonesian because it is still so strong dependence on the structure of their first language (language Wewewa). Teachers should apply the learning Indonesian carefully and sociolinguistic approach.


keyword : interference, Wewewa language, Indonesian language.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.23887/jpbi.v2i1.1355

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal ini diterbitkan oleh :




Universitas Pendidikan Ganesha




Jurnal Pendidikan Bahasa Inggris Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Jurnal Pendidikan Bahasa Inggris Indonesia indexed by:

 

  Crossref JPIJPI Undiksha OneSearch 




Jurnal Pendidikan Bahasa Inggris Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.