MANAJEMEN PONDOK PESANTREN TAHFIDZ QUR’AN RAUDLOTUL HUFFADZ TABANAN BALI (KEPEMIMPINAN, CARA BELAJAR)

A Mubsiroh, Nengah Bawa Atmaja, Nyoman Natajaya

Abstract


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tipe kepemimpinan seorang kyai dalam memimpin Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an Raudlotul Huffadz Kediri Tabanan Bali dan cara belajar yang digunakan dalam proses pembelajaran Tahfidz Qur’an di Pondok Pesantren Raudlotul Huffadz Kediri Tabanan Bali. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian Kualitatif. Penelitian menggunakan tekhnik pengumpulan data wawancara, dokumen dan observasi.  Wawancara dilakukan terhadap kyai, santri pengurus dan masyarakat. Dokumen diperoleh dari catatan administrasi yang ada di kantor tata usaha. Observasi dilakukan untuk memperoleh data yang valid. Hasil penelitian ini menemukan bahwa kyai Pondok Pesantren Raudlotul Huffadz Kediri Tabanan Bali merupakan seorang pemimpin yang kharismatik. Kharisma yang dimiliki kyai merupakan salah satu kekuatan yang dapat menciptakan pengaruh dalam lingkungannya, namun kyai Nur Hadi tidak memandang para pengurus, santri dan masyarakat sebagai  bawahannya, namun sebagai partner kerja. Kyai Nur Hadi selalu memotivasi santri untuk melancarkan hafalannya.  Dan pada proses pembelajaran santri menggunakan metode muraja’ah dan Ziyadah, sehingga santri mampu memenuhi target 5 Juz dalam satu tahun dan dalam 6 tahun santri sudah menuntaskan hafalannya.

 

Kata kunci: Manajemen, Kepemimpinan, Cara Belajar.

 

 

Abstract

This study aims to determine the type of leadership in leading a boarding school clerics Tahfidz Qur'an Raudlotul Huffadz Kediri Tabanan Bali and learning are used in the learning process Tahfidz Qur'an in Pondok Pesantren Kediri Tabanan Bali Raudlotul Huffadz. This study uses a qualitative research design.Research using the techniques of data collection interviews, documents and observations. Interviews were conducted with religious scholars, students and the community board. Documents obtained from administrative records that exist in the administration office.  observations made to obtain valid data. Results of this study found that the Pondok Pesantren Kyai Raudlotul Huffadz Kediri Tabanan Bali is a charismatic leader. Clerics possessed charisma is one force that can make an impact in the environment, but Kyai Nur Hadi did not see the board, students and the community as a subordinate, but as a partner. Kyai Nur Hadi always motivate students to launch memory. And the learning process of students using methods muraja'ah and Ziyadah, so that students are able to meet the target of 5 Juz within one year and the students have completed 6 years of memory.

Keywords : Management, Leadhership, How to Learn.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.23887/japi.v4i1.653

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal ini diterbitkan oleh :



Universitas Pendidikan Ganesha


Creative Commons License

Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia indexed by:

 

 Crossref JPIJPI Undiksha OneSearch 


Creative Commons License

Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.