PENGARUH TEKNIK KONSELING DAN TIPE KEPRIBADIAN TERHADAP KECENDERUNGAN PERILAKU AGRESIF DI KALANGAN SISWA SMP NEGERI 2 KUTA UTARA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara model konseling dan tipe kepribadian terhadap kecenderungan perilaku agresif. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Kuta Utara. Desain penelitian menggunakan treatmen faktorial  2X2. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah teknik konseling konvensional dan behavior. Tipe kepribadian berperan sebagai variabel moderator yang dipilah menjadi dua faktor yaitu tipe kepribadian introvert dan extrovert. Variabel terikat adalah kecenderungan perilaku agresif. Instrumen penelitian terdiri dari instrumen tipe kepribadian untuk membedakan kepribadian klien introvert dan extrovert, dan instrumen kecenderungan perilaku agresif untuk mengukur tingkat agresivitas klien. Sampel penelitian berjumlah 108 orang siswa klas 8 yang diambil secara puposive sampling. Analisis Data menggunakan analisis varian dua jalur dan uji t-scheffe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Kecenderungan perilaku agresif klien yang mengikuti model konseling behavior lebih rendah dibandingkan dengan klien yang mengikuti model konseling konvensional, 2) Klien dengan kepribadian extrovert cocok dikonseling dengan konseling behavior  dan klien dengan kepribadian introvert cocok dikonseling dengan konseling konvensional, 3) Konseling konvensional lebih efektif dalam menurunkan kecenderungan perilaku agresif pada klien dengan kepribadian introvert, 4) Konseling behavioral lebih efektif dalam menurunkan kecenderungan perilaku agresif pada klien dengan kepribadian ekstrovert. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa teknik konseling dan tipe kepribadian berpengaruh secara signifikan terhadap kecenderungan Perilaku Agresif di kalangan siswa SMP Negeri 2 Kuta Utara.