PENGARUH KONSELING BEHAVIORAL DAN KONSELING EKSISTENSIAL HUMANISTIK TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI DAN AKTUALISASI DIRI SISWA YANG MEMILIKI PRESTASI BELAJAR RENDAH

omang Meida Depiani

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah: (1) menganalisis perbedaan pengaruh motivasi berprestasi antara siswa yang mengikuti konseling behavioral dengan siswa yang mengikuti konseling eksistensial humanistik, (2) menganalisis perbedaan pengaruh aktualisasi diri antara siswa yang mengikuti konseling behavioral dengan siswa yang mengikuti konseling eksistensial humanistik, (3) menganalisis perbedaan pengaruh motivasi berprestasi dan aktualisasi diri secara simultan antara siswa yang mengikuti konseling behavioral dengan siswa yang mengikuti konseling eksistensial humanistik.

Penelitian ini merupakan kuasi eksperimen dengan rancangan factorial 2x1 single factor independent group design. Sampel penelitian ini adalah semua siswa kelas X SMK Negeri 1 Singaraja tahun pelajaran 2015/2016. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan statistic deskriptif dan MANOVA satu jalur.

Berdasarkan hasil analisis, ditemukan hasil sebagai berikut. Pertama, terdapat perbedaan yang signifikan variabel motivasi berprestasi antara kelompok siswa yang mengikuti konseling behavioral (KB) dengan kelompok siswa yang mengikuti konseling eksistensial humanistik (KEH) (F=6,886; p<0,05). Kedua, terdapat perbedaan yang signifikan variabel aktualisasi diri antara kelompok siswa yang mengikuti konseling behavioral (KB) dengan kelompok siswa yang mengikuti konseling eksistensial humanistik (KEH) (F=10,714; p<0,05). Ketiga, terdapat perbedaan pengaruh antara penerapan konseling behavioral dan konseling eksistensial humanistik terhadap motivasi berprestasi dan aktualisasi diri siswa secara simultan (F=6,606; p<0,05). Artinya, motivasi berprestasi dan aktualisasi diri secara bersama-sama menunjukkan perbedaan yang signifikan antar penerapan konseling. Berdasarkan temuan-temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan konseling behavioral (KB) lebih berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi berprestasi dan aktualisasi diri siswa daripada penerapan konseling eksistensial humanistik (KEH).


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Bimbingan dan Konseling Indonesia



Jurnal ini diterbitkan oleh :

Universitas Pendidikan Ganesha


Creative Commons License


Jurnal Bimbingan dan Konseling Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.