PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA WACANA BAHASA JEPANG DENGAN KOVARIABEL TINGKAT KECEMASAN SISWA KELAS XII/IPB SMA NEGERI 1 SEMARAPURA

NYOMAN ARIANI SRIWULAN ., Prof. Dr. A. A. I. Ngurah Marhaeni,MA ., Prof. Dr. I Made Yudana,M.Pd .

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap kemampuan membaca wacana Bahasa Jepang dengan kovariabel tingkat kecemasan. Penelitian ini termasuk jenis peneltian ekperimen semu dengan menggunakan rancangan single factor independent group design with use of covariate.Sampel dalam peneltian ini sebanyak 60 orang siswa Kelas XII IPB SMA Negeri 1 Semarapura yang dipilih dengan tehnik Random Sampling. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis kovarians (Anakova). Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1) terdapat perbedaan kemampuan membaca wacana Bahasa Jepang antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional dengan nilai Fhitung = 46,94 > Ftabel = 3,15 pada taraf signifikansi 0,05; 2) terdapat perbedaaan kemampuan membaca wacana bahasa Jepang antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan siswa yang megikuti model pembelajaran konvensional setelah kovariabel tingkat kecemasan dikendalikan, Fhitung 38,37>Ftabel 4,00, 3) terdapat kontribusi tingkat kecemasan terhadap kemampuan membaca wacana bahasa Jepang.sebesar 31,4% pada kelompok ekperimen, 21,4% pada kelompok kontrol dan 35,7% pada kedua kelompok (bersama-sama).
Kata Kunci : mkemampuan membaca, model pembelajaran kooperatif tipe STAD, tingkat kecemasan

This study aimed at finding out an analizing the effect of the implementation of STAD type of cooperative learning model towards the Japanese discourse reading ability of the twelfth Language Program students of SMA Negeri 1 Semarapura. This study belonged to a quasi experimental research with the single factor independent group design by using covariate. The sample of this study consisted of 60 students that were selected by using random sampling. The data obtained were analyzed by using Analysis of Covariant. The result of this research showed that : (1) there is a significant difference of the Japanese discourse reading ability between the students who studied through STAD type learning model and conventional learning model as shown by Fcount = 46.94 at p< 0.05, 2) there is a significant difference of the Japanese discourse reading ability between the students who studied through STAD type learning model and conventional learning model as shown by Fcount = 38.37 at p < 0.05 after the anxiety level is controlled, 3) there is a contribution of the anxiety level towards discourse reading Japanese ability in experiment group as many as 31.4%, in control group as many as 21.4% and for both group as many as 35.7%.
keyword : Anxiety level, , Reading Ability, STAD Type of Cooperative Learning

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.23887/jpepi.v4i1.1223

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal_ep : Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan indexed by:

 

  Crossref JPIJPI Undiksha OneSearch 


Creative Commons License

Jurnal_ep : Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.