PENGEMBANGAN INSTRUMEN KEYAKINAN DIRI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS V SD
Abstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui dan mendeskripsikan validitas intrumen keyakinan diri dan instrumen hasil belajar matematika kelas V SD. (2) mengetahui dan mendeskripsikan reliabilitas instrumen keyakinan diri dan hasil belajar matematika kelas V SD. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian pengembangan pendidikan dan model pengembangan yang digunakan adalah model 4-D. Subyek penelitian pengembangan ini meliputi 2 dosen ahli dan 3 praktisi guru kelas V SD. Pengembangan penelitian ini terdiri dari empat tahap yaitu define, design, develop dan disseminate. Pada penelitian ini hanya terbatas sampai tahap develop. Dengan alasan karena keterbatasan situasi kondisi pandemi Covid-19, waktu, dan biaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Instrumen keyakinan diri yang dikembangkan memenuhi syarat validitas isi dengan nilai 0,84 berada pada kategori sangat tinggi sehingga sangat layak digunakan pada pembelajaran. (2) Instrumen hasil belajar matematika yang dikembangkan memenuhi syarat validitas konten dengan nilai 0,86 yang dinyatakan valid dan sangat layak digunakan dalam pembelajaran. (3) Instrumen keyakinan diri yang dikembangkan memenuhi syarat reliabilitas expert dengan nilai 0,62 dengan kategori tinggi sehingga sangat layak digunakan dalam pembelajaran. (4) Instrumen hasil belajar matematika yang dikembangkan memenuhi syarat reliabilitas expert dengan nilai 0,80 dengan kategori sangat tinggi dan sangat layak digunakan dalam pembelajaran.
Kata kunci: Hasil Belajar Matematika; Keyakinan Diri; Pengembangan Instrumen
Abstract
This study aims to (1) study and describe the validity of self-efficacy instruments and instruments of mathematics learning outcomes for fifth grade elementary schools. (2) learning and describing the reliability of self-efficacy instruments and mathematics learning outcomes for fifth grade elementary schools. This type of research used in this research is educational development research and the development model used is a 4-D model. The subjects of this research development include 2 expert lecturers and 3 practitioner grade V teacher at elementary school. The development of this research consisted of four stages namely define, design, develop and disseminate. In this study only limited to the develop stage. For reasons due to the limited situation of the Covid-19 pandemic conditions, time, and cost. The results showed that: (1) The self-efficacy instrument developed fulfilled the content validity requirement with a value of 0.84 which was in the very high category so it was very appropriate to be used in learning. (2) Mathematics learning outcome instruments developed meet the content validity requirements with a value of 0.86 which is declared valid and is very suitable for use in learning. (3) The self-efficacy instrument developed meets the expert reliability requirements with a value of 0.62 with a high category so that it is very suitable to be used in learning. (4) Mathematics learning outcome instruments developed fulfill the expert reliability requirements with a value of 0.80 with a very high category and are very suitable for use in learning.
Keywords: science learning outcomes; self efficacy; instrument development
Full Text:
PDFReferences
Arifin, Z., & Retnawati, H. (2017). “Pengembangan instrumen pengukur higher order thinking skills matematika siswa SMA kelas X. Pythagoras”. Jurnal Pendidikan Matematika, 12(1), 98–108.
Arikunto, Suharsimi. 2011. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara
Candiasa, I.M. 2010.Pengujian Instrumen Penelitian Disertai Aplikasi ITEMAN DAN BIGSTEP. Singaraja: Unit Penerbitan Universitas Pendidikan Ganesha.
Dantes, N. 2012.Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Andi. ISBN: 978-979-29-3463-2.
Hairida. 2017. Pengembangan Instrumen Untuk Mengukur Self Efficacy Siswa dalam Pembelajaran Kimia. Jurnal EDUSAINS, volume 9, nomor 1. Tersedia pada: http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/edusains/article/view/4000/pdf. Diakses pada 8 Mei 2020.
Helma dan Edizon. 2017. “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Matematika Siswa untuk Penerapan Bahan Ajar Kontekstual Mengintegrasikan Pengetahuan terkait Realistik”. Jurnal Eksakta Pendidikan. Vol.1, No. 1. (Halaman 86-92).
Kemendikbud. (2017). Modul Penyusunan Higher Order Thinking Skill (HOTS). Jakarta: Direktort Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departeman Pendidikan dan Kebudayaan.
Koyan, I Wayan. 2011. Asesmen dalam Penelitian. Singaraja: Undiksha Press.
Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian.
Prabowo A. dkk. 2018. “Pelatihan Pengembangan Instrumen Tes Mata Pelajaran Matematika SMP”. International Journal of Community Service Learning, Vol. 2, No. 3.(halaman 141-148).
Siregar, N. 2019. Hubungan Self Efficacy Dengan Hasil Belajar Matematika Siswa SD Kelas Rendah. Journal Of Mathematics Science And Aeducation. Vol. 1, No. 2. (Halaman 64-72).
Utami, DAP & Wardani NS. 2020. “Pengembangan Instrumen Penilaian Kognitif dalam Pembelajaran Tematik Kelas 5 SD”. Jurnal Ilmiah Kependidikan, volume 13, nomor 1. Tersedia pada: http://jurnal.stkippgribl.ac.id/index.php/lentera/article/view/463. Diakses pada 28 Juni 2020.
Wardani, Naniek Sulistya, dkk. 2012. Assesmen Pembelajaran SD. Kabupaten Semarang: Widya Sari Press.
DOI: https://doi.org/10.23887/jpepi.v10i1.3507
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal_ep : Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan indexed by:
Jurnal_ep : Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.