STUDI EVALUASI KESIAPAN SD NEGERI 2 GIANYAR MENJADI RINTISAN SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL

G. M. Eka Putra, N. Dantes, A.A.I.N. Marhaeni

Abstract


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh: (1) gambaran atau deskripsi tentang kesiapan SD Negeri 2 Gianyar sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari konteks, (2). gambaran atau deskripsi tentang kesiapan SD Negeri 2 Gianyar sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari input,(3) gambaran atau deskripsi tentang kesiapan SD Negeri 2 Gianyar sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari proses, dan (4) gambaran atau deskripsi tentang kendala yang dihadapi dalam mempersiapkan SD Negeri 2 Gianyar sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional. Penelitian ini termasuk jenis penelitian evaluatif dengan mengadopsi model evaluasi CIPP. Variabel konteks,inpu dan proses diukur dengan instrumen berupa kuesioner sekala Likert. Sampel penelitian berjumlah 12 guru , 1 kepala sekolah, 3 pegawai tata usaha, 4 komite sekolah, dan 132 orang tua siswa pada SD Negeri 2 Gianyar yang diambil dengan menggunakan teknik pengambilan sampel secara purposif. Data yang berupa skor variabel konteks, input, dan proses selanjutnya dianalisis dengan jalan mengubah skor tersebut ke skor-T. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kesiapan SD Negeri 2 Gianyar menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari konteks sebesar 58,13 yang berarti bahwa SD Negeri 2 Gianyar siap menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari konteks, (2) Kesiapan SD Negeri 2 Gianyar menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari input sebesar 56,46 yang berarti bahwa SD Negeri 2 Gianyar siap menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari input,(3) Kesiapan SD Negeri 2 Gianyar menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari proses sebesar 42,29 yang berarti bahwa SD Negeri 2 Gianyar kurang siap menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari proses, (4) Kendala yang dihadapi dalam mempersiapkan SD Negeri 2 Gianyar sebagai Rintian Sekolah Bertaraf Internasional adalah bahwa pengembangan sekolah yang telah ada menjadi RSBI belum dimaksmalkan dengan beragam terutama strategi proses. Setelah diinterpretasikan dalam kriteria kesiapan kuadran Glickman, Kesiapan SD Negeri 2 Gianyar termasuk dalam kuadran siap dengan beragam kekurangan dalam variabel proses. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa SD Negeri 2 Gianyar siap menjadi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional ditinjau dari segi proses.

 

Kata kunci:  Studi Evaluasi, Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional, Konteks, Input, dan Proses.

 

 

 

 

Abstract

 

This study aimed at finding out (1) description of the SD Negeri 2 Gianyar readiness to be Precursor of International Standard School from context point of view, (2) description of the SD Negeri 2 Gianyar readiness to be Precursor of International Standard School from input point of view, (3) description of the SD Negeri 2 Gianyar readiness to be Precursor of International Standard School from process point of view, (4) description of obstacles encountered in preparing SD 2 Gianyar to be Precursor of International Standard School. This study belonged to an evaluative research that adopted the CIPP evaluation model. The context variable was measured by an instrument in the form of context variable questionnaire, the input variable by an instrument in the form of input variable questionnaire, and the process variable by process variable questionnaire. The sample consisted of 12 teachers,1 headmaster, 3 administration officers, 4 school committees, and 132 students parents in SD 2 Gianyar derived purposive sampling technique. The data in the form of scores related to the context, input and process variables were analyzed by converting them into t-scores. The result showed that (1) the readiness level of SD 2 Gianyar to be Precursor of International Standard School was 58,13.It showed that SD 2 Gianyar was ready to be the Precursor of International Standard School from context point of view, (2) the readiness level of SD 2 Gianyar to be Precursor of International Standard School was 56,46.It showed that SD 2 Gianyar was ready to be the Precursor of International Standard School from input point of view,(3) the readiness level of SD 2 Gianyar to be Precursor of International Standard School was 42,29.It showed that SD 2 Gianyar was ready to be the Precursor of International Standard School from process point of view, (4) The main obstacle encountered in preparing SD 2 Gianyar to be precursor of International Standard School is that the existed shool development system to be Precursor of International Standard School has not maximized by the implementation of various strategies especially process strategies yet. Having been interpreted into Glickman’s Quadrant readiness level criteria, It found that readiness level of SD 2 Gianyar was in ready quadrant with various obstacle in process variable. Thus, it could be concluded that SD Negeri 2 Gianyar was less ready to be Precursor of International Standard School from the proses points of view.

 

Keywords:   Evaluation Study, Precursor of International Standard School, Context, Input, and Process.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.23887/jpepi.v3i1.620

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal_ep : Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan indexed by:

 

  Crossref JPIJPI Undiksha OneSearch 


Creative Commons License

Jurnal_ep : Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.