PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DITINJAU DARI BAKAT NUMERIK BAGI SISWA KELAS XI SMA

NI NYOMAN SRI ARTINI ., PROF.DR. I MADE CANDIASA, MI.Komp. ., DR. I MADE KIRNA, M.Si. .

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis (1) perbedaan keterampilan berpikir kritis antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif Group Investigation dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung, (2) pengaruh interaksi antara model pembelajaran dengan bakat numerik siswa terhadap keterampilan berpikir kritis siswa, (3) perbedaan keterampilan berpikir kritis antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif Group Investigation dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung, pada siswa yang memiliki bakat numerik tinggi, (4) perbedaan keterampilan berpikir kritis antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif Group Investigation dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran langsung, pada siswa yang memiliki bakat numerik rendah. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan yang digunakan adalah two way pretest-posttest non-equivalent control group design. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI IA SMAN 2 Semarapura tahun pelajaran 2013/2014 sebanyak 171 orang. Sampel 76 orang siswa yang dipilih dengan teknik simple random sampling dengan uji kesetaraan kelas. Data dalam penelitian ini berupa keterampilan berpikir kritis dan bakat numerik siswa yang dikumpulkan dengan tes keterampilan berpikir kritis dan bakat numerik. Pengujian hipotesis menggunakan uji ANAVA dua jalur dan dilanjutkan dengan uji Scheffe untuk menguji komparasi pasangan nilai rata-rata tiap kelompok perlakuan.
Hasil penelitian menunjukkan (1) terdapat perbedaan yang signifikan antara keterampilan berpikir kritis kelompok siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif Group Investigation dan model pembelajaran langsung (Fh=14,153;p<0,05). Siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif Group Investigation menunjukkan keterampilan berpikir kritis dan bakat numerik yang lebih baik. (2) Terdapat pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan bakat numerik terhadap keterampilan berpikir kritis (Fh=4,502;p<0,05). (3) Terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat keterampilan berpikir kritis siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif Group Investigation dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran langsung untuk kelompok siswa yang memiliki bakat numerik tinggi (Fh=16,68>F’(0,05)=4,41). (4) Terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat keterampilan berpikir kritis siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif Group Investigation dan siswa yang belajar dengan model pembelajaran langsung untuk kelompok siswa yang memiliki bakat numerik rendah (Fh=1,29>F’(0,05)=4,41).
Kata Kunci : Model Pembelajaran Kooperatif Group Investigation, Keterampilan Berpikir Kritis, Bakat Numerik.

This research aimed to analyze (1) the difference of critical thinking ability among the students who joined Group Investigation cooperative learning model with the students who take the direct learning model, (2) interaction effect between learning model and students’ numerical talent towards students’ critical thinking ability, (3) the difference of critical thinking ability among the students who joined Group Investigation cooperative learning model with the students who take the direct learning model, on high numerical talent students, (4) the difference of critical thinking ability among the students who joined Group Investigation cooperative learning model with the students who take the direct learning model, on low numerical talent students. The research type was a quasi experimental research with two ways pretest-posttest non-equivalent control group design. The research population was grade XI A1 students of SMAN 2 Semarapura Academic Year 2013/2014, with the amount 171 students. The sample was 76 students chosen by simple random sampling technique and class equality test. The data research was critical thinking ability and students’ numerical talent collected by critical thinking ability test and numerical talent. The hypothesis testing used ANOVA two paths followed by Scheffe test to test the comparative value pairs on average each treatment group.
The research result showed (1) there was a significant difference between critical thinking ability of the students using Group Investigation cooperative learning model and direct learning model (Fh=14,153;p˂0,05). The students learnt using Group Investigation cooperative learning model showed better critical thinking ability and numerical talent. (2) There was an interaction effect between learning model and numerical talent towards critical thinking ability (Fh=4,502;p˂0,05). (3) There was a significant difference between critical thinking ability students’ levels that using Group Investigation cooperative learning model and direct learning model on high numerical talent students (Fh=16,68˃F’(0,05)=4,41). (4) There was a significant difference between critical thinking ability of the students using Group Investigation cooperative learning model and direct learning model for low numerical talent students (Fh=1,29˃F’(0,05)=4,41).

keyword : Group Investigation Cooperative Learning Model, Critical Thinking Ability, Numerical Talent.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.23887/jtpi.v8i2.2268

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal ini diterbitkan oleh :

Universitas Pendidikan Ganesha


Creative Commons License

Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Teknologi Pembelajaran Indonesia indexed by: