PENGEMBANGAN E-LEARNING SEBAGAI PERANGKAT BLENDED LEARNING UNTUK PELAKSANAAN DIKLAT PENYUSUNAN BAHAN AJAR DI BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEAGAMAAN DENPASAR

Authors

  • Hisan Ahmad

DOI:

https://doi.org/10.23887/jtpi.v9i1.2885

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk pembelajaran berupa e-learning sebagai perangkat blended learning yang valid, praktis, dan efektif dalam pelaksanaan diklat penyusunan bahan ajar di Balai Diklat Keagamaan Denpasar. Penelitian pengembangan ini didasari karena masih kurangnya ragam media dan bahan pembelajaran yang digunakan pada pelaksaan diklat, metode pembelajaran yang diterapkan masih bersifat konvensional dan masih terbatasnya komunikasi antara widyaiswara dengan peserta diklat. Prosedur pengembangan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari lima tahap yaitu: (1) analysis, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation.
Hasil penelitian menunjukkan e-learning yang dikembangkan telah memenuhi aspek validitas, kepraktisan, dan efektivitas. Hasil uji validitas menunjukkan bahwa e-learning sebagai perangkat blended learning berada pada kategori sangat baik berdasarkan uji coba para ahli. E-learning juga telah memenuhi aspek kepraktisan dilihat dari respon peserta terkait kemudahan penggunaan dan kemenarikan antarmuka. Hasil uji-t menunjukkan, terdapat perbedaan yang signifikan antara nilai rata-rata hasil diklat penyusunan bahan ajar peserta diklat sebelum dan setelah menggunakan e-learning sebagai perangkat blended learning, di mana nilai rata-rata posttest lebih lebih besar dari nilai rata-rata pretest dan telah mencapai kriteria keberhasilan. Berdasarkan hal tersebut, e-learning sebagai perangkat blended learning dinilai efektif dalam meningkatkan hasil diklat penyusunan bahan ajar.

Downloads

Published

2019-03-01

Issue

Section

Articles