Pengaruh Model Pembelajaran Pemecahan Masalah Berorientasi Masalah Matematika Terbuka Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Ditinjau Dari Kecerdasan Logis Matematis Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Denpasar
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah (1) menganalisis perbedaan kemampuan pemecahan masalah antara siswa yang menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah; (2) menganalisis pengaruh interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan logis matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah.
Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 2 Denpasar tahun pelajaran 2015/2016 yang terdistribusi dalam sepuluh kelas dengan kemampuan yang homogen. Berdasarkan hasil random, diperoleh X IPA 1, X IPA 2, dan X IPA 5 sebagai kelas eksperimen dan X IPA 3, X IPA 4, dan X IPA 6 sebagai kelas kontrol. Hasilnya dianalis menggunakan analisis varian dua jalur (anava dua arah).
Hasil analisis data penelitian ini adalah: (1) terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah; (2) terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kecerdasan logis matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Pemecahan Masalah Berorientasi Masalah Matematika Terbuka, Kecerdasan Logis Matematis, Kemampuan Pemecahan Masalah.
The study was conducted in order to analyze: (1) the different problem solving skills between the students joining problem solving learning with math problem open of Model and another group joining Problem Solving Learning; (2) the contribution of interaction between instructional model and logical mathematical intelligences towards problem solving skills.
The study involved the students of class X SMAN 2 Denpasar in 2015/2016 spread out into ten different classes with homogeneous ability as the population. Based on random sampling the classes X IPA 1, X IPA 2, and X IPA 5 were determine as experimental groups, while classes X IPA 3, X IPA 4, dan X IPA 6 as control groups. The technique analysis Two Way Analysis of Varians.
The result of data analysis this research that (1) there was a significant the instructional model problem solving with math problem open and another group joining problem solving instructional model; (2) there was a significant contribution of interaction between instructional model and logical mathematical intelligences towards problem solving skills.
keyword : Problem Solving Learning with Math Problem Open of Model, logical mathematical intelligences, problem solving skills.
Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 2 Denpasar tahun pelajaran 2015/2016 yang terdistribusi dalam sepuluh kelas dengan kemampuan yang homogen. Berdasarkan hasil random, diperoleh X IPA 1, X IPA 2, dan X IPA 5 sebagai kelas eksperimen dan X IPA 3, X IPA 4, dan X IPA 6 sebagai kelas kontrol. Hasilnya dianalis menggunakan analisis varian dua jalur (anava dua arah).
Hasil analisis data penelitian ini adalah: (1) terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah berorientasi masalah matematika terbuka dengan siswa yang belajar menggunakan model pembelajaran pemecahan masalah; (2) terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan kecerdasan logis matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Pemecahan Masalah Berorientasi Masalah Matematika Terbuka, Kecerdasan Logis Matematis, Kemampuan Pemecahan Masalah.
The study was conducted in order to analyze: (1) the different problem solving skills between the students joining problem solving learning with math problem open of Model and another group joining Problem Solving Learning; (2) the contribution of interaction between instructional model and logical mathematical intelligences towards problem solving skills.
The study involved the students of class X SMAN 2 Denpasar in 2015/2016 spread out into ten different classes with homogeneous ability as the population. Based on random sampling the classes X IPA 1, X IPA 2, and X IPA 5 were determine as experimental groups, while classes X IPA 3, X IPA 4, dan X IPA 6 as control groups. The technique analysis Two Way Analysis of Varians.
The result of data analysis this research that (1) there was a significant the instructional model problem solving with math problem open and another group joining problem solving instructional model; (2) there was a significant contribution of interaction between instructional model and logical mathematical intelligences towards problem solving skills.
keyword : Problem Solving Learning with Math Problem Open of Model, logical mathematical intelligences, problem solving skills.
DOI: https://doi.org/10.23887/jppm.v5i1.2158
Refbacks
- There are currently no refbacks.