PEMOSISIAN DAN PENCITRAAN AKTOR DALAM WACANA BERITA KEKERASAN TERHADAP GURU DI INDONESIA DALAM SURAT KABAR KOMPAS DAN TEMPO
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan dan menganalisis pemosisian aktor dalam pemberitaan kekerasan terhadap guru di Indonesia dalam surat kabar Kompas dan Tempo dan (2) mendeskripsikan dan menganalisis pencitraan aktor dalam pemberitaan kekerasan terhadap guru di Indonesia dalam surat kabar Kompas dan Tempo. Penelitian dengan rancangan penelitian deskriptif kualitatif ini menggunakan berita-berita kekerasan terhadap guru di Indonesia dalam surat kabar Kompas dan Tempo sebagai subjek penelitian. Lingkup penelitian ini hanya pada berita surat kabar Kompas dan Tempo yang memuat berita- berita kekerasan terhadap guru di Indonesia dalam surat kabar Kompas dan Tempo sejak Februari hingga Maret 2018. Sementara itu, objek penelitian ini adalah pemosisian dan pencintraan aktor dalam pemberitaan kekerasan terhadap guru di Indonesia dalam surat kabar Kompas dan Tempo. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi dengan teknik baca-catat. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif mengikuti teknik analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pemosisian aktor pada berita yang dianalisis menggunakan strategi eksklusi nominalisasi yang ditemukan sebanyak 9 (1%). Pengguaan strategi inklusi, dari 7 strategi yang ada ditemukan sebanyak lima strategi yang digunakan yakni 9 (24.3%) abstraksi, 12 (32.4%) kategorisasi, 7 (18.9%) identifikasi, 8 (21.6%) determinasi, dan 1 (2.7%) asimilasi. Tujuh orang aktor yang ditemukan di dalam berita semuanya dicitrakan positif atau tidak ada yang dicitrakan negatif meskipun aktor yang berstatus sebagai tersangka penganiayaan sekalipun.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.