CAMPUR KODE DALAM BAHASA INDONESIA LISAN SISWA KELAS VII SMP N 8 DENPASAR
Abstract
Abstrak
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan Bahasa dan ragam bahasa yang memunculkan campur kode pemakaian bahasa Indonesia lisan, bentuk-bentuk campur kode bahasa Indonesia lisan, macam-macam campur kode bahasa Indonesia lisan, Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode bahasa Indonesia lisan. Sumber data dalam penelitian ini adalah tuturan-tuturan yang digunakan siswa dalam berkomunikasi. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode observasi dan metode intervieu. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya unsur bahasa lain dalam pemakaian bahasa Indonesia lisan siswa seperti bahasa Bali, bahasa kawi, bahasa Sansekerta, bahasa Inggris, dan bahasa Belanda. Bentuk-bentuk campur kode yang ditemukan dalam penelitian ini adalah campur kode berbentuk kata, frasa, dan Idiom. Macam-macam campur kode yakni campur kode ke dalam, campur kode ke luar, dan campur kode campuran. Faktor-faktor penyebab campur kode yaitu faktor peserta wicara atau faktor ekstra linguistik, faktor topik pembicaraan atau faktor intra linguistik, dan faktor situasi. Berdasarkan temuan tersebut dapat disimpulkan adanya unsur bahasa lain dalam pemakaian bahasa Indonesia lisan siswa. Terjadinya peristiwa campur kode dalam penelitian ini diakibatkan oleh faktor kedwibahasaan dan karena situasi informal yang mendukung penggunaannya.
Kata kunci: campur kode, bahasa lisan siswa, bahasa indonesia
ABSTRACT
This research is a descriptive qualitive research aimed at analyzing and describing Language and language veriation containing code mixing with referenceto the use of spoken Indonesian, various forms of code mixing in spoken Indonesian, types of code mixing in spoken Indonesian. The sources of the data in this research are the spoken texts used by the students to communicate in certain speech events. The method adopted for collecting the data pertaining to research questions (1), (2), and (3) was observation method, while the data pertaining to researchcuestion (4) was obtained through interview. The result of this research shows that there are elements of other languages in the students’ spoken Indonesian such as those from Balinese, old Japanese, Sanskrit, English, and Dutch. The forms of code mixing found in this research include those at word level represented. Code mixing in the forms of phrases and idioms are also found in this research. Types of code mixing found in this research include those accurring intra-linguistically, those occurring extra-linguistically, and those of mixed type. The factors which cause the occurrences of code mixing include: The factor of participants (extralinguistic factor), the factor of topics (intra linguistic factor), and The factor of situation, Based on those findings mentioned above, it can be concluded that code mixing accurs because of the inclusion of elements from other languages into the spoken Indonesian of the students. As also found in this research, the factors of bilingualism and informal situation also have their share in the occurrences of code mixing.
Key Words : Code mixing, students spoken language, indonesian language
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.