Pengembangan Perangkat Pembelajaran Sains berseting Inquiry berbantuan Peta Konsep untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa SMP kelas VIII

ABDUL MALIK FAJAR ., PROF. DR. I WAYAN SADIA, M.Pd ., DR. A.A.ISTRI RAI SUDIATMIKA,MPd .

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran sains (IPA) dengan seting model pembelajaran Inquiry berbantuan Peta Konsep yang valid, praktis, dan efektif untuk meningkatkan Pemahaman Konsep siswa. Pengembangan perangkat pembelajaran mengacu pada model pengembangan 4-D yang terdiri dari define, design, develop, dan dissemination. Tahap pengembangan hanya dilakukan sampai tahap develop. Data dikumpulkan dengan menggunakan lembar validasi, lembar observasi, angket, dan tes. Metode analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif kuantitatif terhadap validitas dan kepraktisan perangkat pembelajaran. Efektivitas perangkat pembelajaran dilakukan dengan One Shot Case Study. Efektivitas perangkat pembelajaran dianalisis dengan uji-t satu ekor (pihak kanan). Hasil penelitian menunjukan (1) perangkat pembelajaran dinyatakan sangat valid dengan skor rata-rata 3,78, (2) perangkat pembelajaran dinyatakan sangat praktis dengan skor rata-rata 3,54, (3) perangkat pembelajaran dinyatakan efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep dengan thitung sebesar 2,003 dan ttabel sebesar 1,69 (thitung > ttabel), Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran sains (IPA) dengan seting model pembelajaran Inquiry berbantuan Peta Konsep telah memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa.
Kata Kunci : Inquiry, Peta Konsep, Pemahaman Konsep

This research aimed to produce a science learning device that valid, practical, and effective using setting of inquiry learning model assisted by concept mapping to improve the student’s conceptual understanding. Development of science learning device was refers to 4-D model of development with steps: define, design, develop, and dissemination. But, this research done until develops stage. Data was collected using validation sheets, observation sheets, questionnaires, and tests. The method of data analysis used quantitative descriptive analysis for the validity and practicality of learning tools. Effectiveness of learning devices was using one shot case study design. The effectiveness of the learning device was analyzed by one tail t-test. The result of this research were: (1) this learning devices was very valid with an average score of 3.78, (2) this learning devices was very practical with an average score of 3.58, (3) the result of effectiveness test showed that this learning devices was effective to improve student’s concept understanding, got tcount = 2.003 and ttable = 1.69 (tcount > ttable). Based on the results of this research concluded that the science learning device by setting inquiry learning model assisted by concept mapping was valid, practical, and effective to improve student’s concept understanding.
keyword : Inquiry, Concept Mapping, Conceptual Understanding

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal ini diterbitkan oleh :




Universitas Pendidikan Ganesha




Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia indexed by:

 

  Crossref JPIJPI Undiksha OneSearch  




Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.