PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICT, OBSERVE AND EXPLAIN) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SD KELAS V DITINJAU DARI KETERAMPILAN METAKOGNITIF

Erdi Guna Utama, I Wayan Lasmawan, Ketut Suma

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh model pembelajaran POE (Predict, Observe and Explain) terhadap keterampilan proses sains siswa SD kelas V ditinjau dari keterampilan metakognitif. Penelitian ini tergolong penelitian eksperimen semu dengan rancangan pretest-posstest non equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas V SD di Gugus 8 Kota Singkawang. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Sampel terbagi dalam dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok control. Kelompok eksperimen adalah kelas yang dibelajarkan dengan model pembelajaran POE dan kelompok kontrol adalah kelas yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Data  dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan tes untuk keterampilan proses sains dan menggunakan kuesioner untuk keterampilan metakognitif. Data dianalisis dengan menggunakan analisis varians dua jalur  dan uji tuckey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat perbedaan yang signifikan keterampilan proses sains antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran POE dan siswa yang mengikuti pembelajaran secara konvensional (FA=35,09;p<0,05);2) terdapat pengaruh interaksi yang signifikan antara model pembelajaran POE dan keterampilan metakognitif terhadap keterampilan proses sains siswa (FAB=7,759;p<0,05);3) pada siswa yang memiliki keterampilan metakognitif tinggi, terdapat perbedaan signifikan keterampilan proses sains antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran POE dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (Q=8,79;p<0,05);4) pada siswa yang memiliki keterampilan metakognitif rendah, tidak terdapat perbedaan signifikan keterampilan proses sains antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran POE dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (Q=3,17;p>0,05)

 

Kata kunci: POE, Keterampilan Metakognitif, Keterampilan Proses Sains


Full Text:

PDF

References


BSNP. 2007. Permendiknas No. 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses. Jakarta: Depdiknas

Flavell, J.H. 1976. Metacognitive Aspects of Problem Solving In L.B. The Nature of Intelligence. Hillsdale, NJ: Erlbaum.

Gama, N.P.A., Lasmawan, W., & Sadia,W. 2014. Pengaruh Implementasi Pendekatan Saintifik dengan Setting Inkuiri dalam Pembelajaran IPA Terhadap Keterampilan Proses dan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Singaraja. E-journal Program Pascasarjana Univer-sitas Pendidikan Ganesha Vol.4 No.1 2014.

Indriani. 2016. Peringkat PISA Indonesia Alami Peningkatan. http://www. antaranews.com/berita/600165/ peringkat-pisa-indonesia-alami-peningkatan. Diakses pada tanggal 18 Januari 2016.

Martin, M O dkk. 2015. TIMSS 2015: International Results in Science. Boston: TIMSS & PIRLS International Study Center.

Napitupulu, E L. 2012. Prestasi Sains dan Matematika Indonesia Menurun. http://edukasi.kompas.com/read/2012/12/14/09005434/ Prestasi.Sains.dan.Matematika. Indonesia.Menurun. (diakses tanggal 4 Februari 2017).

Nuraini, N dkk. 2014. Pengembangan Modul Berbasis POE (Predict, Observe, and Explain) Disertai Roundhouse Diagram untuk Memberdayakan Keterampilan Proses Sains dan Kemampuan Menjelaskan Siswa Kelas X SMA Negeri 5 Surakarta. Jurnal Bio-Edukasi Vol.7 No.1. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Restami, M.P., Suma, K., & Pujani, M. 2013. Pengaruh Model Pem-belajaran POE (Predict, Observe and Explaint) Terhadap Pemahaman Konsep Fisika dan Sikap Ilmiah Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa. E-journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Vol.3 2013.

Rezba, RJ.,.Sprague C.R., McDonnough, TJ.,& Matkins, JJ. 2006. Learning & Assessing Science Process Skills, Fifth Edition. USA: Hunt Publishing.

Sari, M. 2012. Usaha Mengatasi Problematika Pendidikan Sains di Sekolah dan Perguruan Tinggi. Jurnal Al-Ta’lim jilid 1 No.1. Padang: IAIN Imam Bonjol.

Schunk, D H. 2012. Learning Theories: an Educational Perspective. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Simons,P.R.J. 1996. Metacognition in E. De Corte & F.E Weinert (Eds). International Encyclopedia of Developmental and Instructional Psychology. Oxford, UK: Elsevier Science

Suma, K. 2010. Efektivitas Pembelajaran Berbasis Inkuiri Dalam Peningkatan Penguasaan Konten dan Penalaran Ilmiah Calon Guru Fisika. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Vol. 43 No.1. Singaraja: Universitas Pendidikan Ganesha.

Suparno, P. 2013. Metodologi Pembelajaran Fisika Konstruktivistik dan Menyenangkan. Yogyakarta: Penerbit Universitas Sanatha Dharma

Susanto, A. 2016. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Prenadamedia Group.

Toharudin, dkk. 2011. Membangung Literasi Sains Peserta Didik. Bandung :Humaniora.

Wahyuni, S E dkk. 2013. Pembelajaran Biologi Model POE (Prediction, Observation, Explain) Melalui Laboratoriumrill dan Laboratorium Virtuil Ditinjau dari Aktivitas Belajar dan Kemampuan Berpikir Abstrak. Jurnal Inkuiri Vol.2 No.3 2013. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

White, R. & Gunstone, R. (1992). Prediction-observation-explanation. In: R White and R Gunstone (eds), Probing Understanding, (pp 44-64). London: The Falmer Press

Woolfolk, A. 2009. Educational Psychology: Active Learning Edition. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal ini diterbitkan oleh :




Universitas Pendidikan Ganesha




Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia indexed by:

 

  Crossref JPIJPI Undiksha OneSearch  




Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.